facebook google twitter tumblr instagram linkedin
An ambivert journey

COMPILATION OF UPS AND DOWNS, LAUGHS AND FROWNS.

  • Home
  • About Me
  • AKTIVITAS
  • RANDOM STORIES
    • CONTEMPLATION
    • FICTION
  • EAT n EAT
  • TIPS
Guess what? I am in a Central Perk now !
Engga ngerti mau ngomong apa lagi selain ngomong "Oh My God !" sambil niruin cara Janice ngomong, dengan ketawa nostril yang menyeramkan itu. Sebagai seseorang yang religiously nonton F.R.I.E.N.D.S series, hang out di central perk adalah sebuah pencapaian yang pantas untuk dibanggakan. 

Back to 2017, sebelumnya aku gak ngerti kalo ada semacam cafe berlisensi resmi yang memiliki mock-up property layaknya di Central Perk cafe tempat hang out para cast friends. But, a friend of mine told me then, dan deket banget ama Indo yaitu di Singapore. Jelas daripada ke New York, Singapore adalah tempat yang cukup realistis untuk dijangkau dalam waktu dadakan barang se-weekend aja. 

Pergilah diriku kesana minggu kemaren dengan berapi - api yup, cuman weekend aja hanya untuk tau segimana nih cafe milik Gunther kecintaan ku ini, dengan beberapa research akhirnya milih nginep di daerah chinatown, supaya deket banget ke Central Mall tempat Central Perk ini berada. 

How to go there. 
  1. Karena waktu itu dari Changi, langsung ngarah ke chinatown ( kebetulan nginepnya emang sengaja cari yang deket sini ) 
  2. Naik MRT dari T3, CG1 to CG2 (green line)  turun di expo, transfer ke Downtown line ( blue ) dengan tujuan chinatown.
  3. Dari chinatown jalan kaki estimasi 15 menit untuk ke Central Mall.
  4. Voila ! Central Perk ada di lobby Central Mall ground floor

Things I learned

Selain ambience yang berasa banget di Central Perk, menu yang ditawarkan juga sesuai dengan cast - cast friends. Menu - menu nya bisa diliat di web resmi Central Perk Singapore disini Menu

Inside the central perk
Basicly sama seperti cafe milik Gunther di film friends, hanya saja terdapat cast corner di sebelah cafe yang memuat barang-barang, foto maupun property yang related dengan seluruh cast friends, seperti Ross, Rachel,Phoebe, Kamar milik Joey and Chandler, juga Dapur milik Monica.

Ross's corner
Di bagian Ross, ada beberapa pernak pernik paleonthologist, batu-batu alam kesukaan Ross, dinosaurus replica, dan juga poster Ross dengan Unagi-act nya


Rachel's corner
 Yang menarik dari pojok Rachel adalah terpampang nyata Gaun yang digunakan saat dia kabur dari Altar dan memutuskan untuk tak menikahi Barry-kekasihnya. Selain itu pom-pom dan outfit cheerleader juga tergantung di dinding.

Joey's and Chandler's room
 Detail di kamar Joey dan Chandler bener-bener mirip property di film, Soccer table, boneka pinguin milik joey, lukisan over the table, juga patung kuda putih dan pintu kamar Chandler yang setengah berlubang dibagian bawah. This is so cute. berasa di kamar mereka beneran

Phoebe's Corner
 Seneng banget ketemu Gladys in person, Siapa lagi yang punya pernak - pernik aneh selain Phoebe, Lukisan 3D seram yang bernama Gladys, bersanding dengan aroma essentials oil dari masseuse ternama, Gitar dan juga bunga - bunga kering. di meja milik nya

Monica's Kitchen
Dapur monica ini mirip banget dengan aslinya, mulai dari kulkas segede gaban, Sink yang bisa beneran digunain, dan ya, ada mock up Pac Man Machine yang beneran bisa dimainin dengan bayar 1 Sgd aja .

Overall seneng banget hang out di Central Perk dan berharap bisa kesini bareng temen-temen Friends Junkie lainnya supaya bisa seru-seru dan teriak bersama, ( karena kemarin teriak - teriak sendiri kayak orang gila ) 

Sengaja pake sweater Friends x Stradivarius yang dibeli di Indo demi bisa foto disini, mandatory to do banget lah

Another mandatory things to do foto di depan jalanan central perk

Overall, sangat menikmati weekend di central perk, bersama chammomile tea, nonton friends series di lcd, ditemani suara hujan, merasa sangat content. dan ya I am complete now. Harga di Central Perk Cafe lumayan pricy, since mereka jual suasana juga, jadi harga segitu rasanya wajar. Lagi pula untuk menu main course nya lumayan banyak jadi bisa sharing 2-3 orang

Menu Main Course antara 38 - 50 sgd exclude tax GST 7%
Menu Coffee antara 8 - 12 sgd exclude tax GST 7%
Menu Side Dish 14-20 sgd exclude tax GST 7%
Menu Drinks ( Tea / Juice ) 6-8 sgd exclude tax GST 7 %*

*harga dapat berubah sewaktu-waktu, mending cek web resmi nya di link diatas.

semuanya ditambah service charge juga diakhir ya, jadi lebih hemat kalo main kesini bersama teman-teman, karena bisa beli menu main course yang sharing.

Kalo ada yang mau kesini, please let me know ya, sapa tau aku ikut gabung hehe
2
Share
Sparks of dust within the galaxy turns out to tiny homo sapiens who rule the world, yet somehow jeopardize the cosmos through dynamic decision making.
Jagad Manusia is a complement manifestation of my - self journey to seek who am I - combined with a brief story of a mankind

Sebagai penggemar TEDtalks gegara sering dapat suggestion random di youtube, maka nonton TEDtalks live adalah sebuah hal yang harus masuk dalam salah satu bucket list. Untuk yang belum familiar, TED adalah singkatan dari ( Technology, Entertainment, Design ) merupakan organisasi nirlaba dan memiliki semacam konferensi tahunan. Terdiri dari pembicara yang menyampaikan inovasi semenarik mungkin dalam presentasi dengan waktu biasanya sekitar 18 menit.

Di tahun 2018 ini, TEDx Jakarta merupakan acara TED ke 13 dengan tema Jagad Manusia, membicarakan the universe of mankind dalam rentang waktu - dulu, sekarang dan masa depan - melalui pembicara-pembicara yang banyak menimbulkan jaw-dropping moment. Interior khas TED dengan font merah menyala diantara stage balai sarbini dan disambut oleh musik era kolonial dari 'dua_sejoli' seakan membawa kita ke satu masa.

Pembicara pertama "The Tempe Bender" - Robbi Zidna Ilham.

Coba sebutkan berbagai macam olahan tempe? Tempe goreng, tempe mendoan, orek tempe, kripik tempe, mendol dan lain - lain, tapi mas Robbi dan teman-temannya memanfaatkan kekuatan jamur tempe ini untuk dapat digunakan sebagai bahan bangunan. Kok bisa? bisa cek di 'web mycote.ch'
Sebelumnya aku pernah denger tentang sepak terjang mas Robbi dan kawan kawan ini dari salah satu media, dan untuk mendengar langsung dari yang empunya project adalah mandatory things to do di TEDtalks kali ini.

Robbi Zidna, COO Mycote.ch
di TEDxJakarta:Jagad Manusia,  juga terdapat beberapa pembicara misterius yang gak masuk di rundown list, tapi sungguh hal yang dishare pun tak kalah menariknya, Nur Dhania, yang bercerita tentang pengalaman berharganya selama 3 tahun terakhir, untuk pergi ke negara impian- yang ternyata tidak seperti yang dibayangkan sebelumnya, yang tertulis di dalam literatur - literatur yang pernah dia baca. Pengalaman Dhania ini, mengajari satu hal buat aku pribadi untuk lebih open minded dalam setiap prinsip yang aku pegang.

pembicara misterius - Nur Dhania

Lain halnya Mas Sujono Keron yang berusaha menyampaikan edukasi terkait maraknya penggunaan pestisida di lingkungannya, melalui pendekatan kesenian wayang kulit, dilihat dari point of view sebagai serangga.

Sujono Keron | seniman 

Selain mas Robbi, Dhania, mas Sudjono ada banyak pembicara lain yang sharing tentang hal menarik yang dilakukan masing-masing. Bu Pauline rela meninggalkan kemapanannya di negeri orang untuk kembali membangun Indonesia, Mas Ai nurhidayat dengan sekolah lintas budaya yang didirikannya. 

Banyak moments jaw dropping, juga menguras air mata, dan  menimbulkan percikan semangat. Nonton TEDtalk menumbuhkan harapan bahwa banyak orang baik diluar sana yang sedang memperjuangkan kebaikan - kebaikan kecil terwujud di Indonesia melalui caranya masing-masing.

Learn more di TEDxJakarta
0
Share
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

About Me

Foto saya
NDSD
A newbie for everything. Jack of all trades master of none.
Lihat profil lengkapku
Blogger Perempuan
Diberdayakan oleh Blogger.

Blog Archive

  • ►  2020 (1)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2019 (4)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (1)
    • ►  Januari (2)
  • ▼  2018 (11)
    • ►  Desember (1)
    • ▼  November (2)
      • Hanging out in Central Perk Cafe Singapore
      • TEDx Jakarta 13th : Jagad Manusia
    • ►  Oktober (4)
    • ►  September (2)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
  • ►  2015 (12)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (2)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  September (1)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (1)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2014 (1)
    • ►  November (1)
  • ►  2013 (21)
    • ►  November (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (3)
  • ►  2012 (8)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (1)
    • ►  April (1)
  • ►  2010 (6)
    • ►  September (5)
    • ►  Mei (1)

Books

My books

Antologi Rasa
Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990
Hidup itu Harus Pintar Ngegas & Ngerem
The Alchemyst
The Magician
The Sorceress
The Necromancer
The Warlock


Nungki Dian's favorite books »

Categories

Aktivitas (10) mau makan (4) Mind (20) Tips (11)

Popular Posts

  • Bisakah Perpanjang SKCK di Luar Domisili KTP?
  • pemadam kelaparan MABA ITS
  • 2018, Hello
  • Ini Perhitungan Pajak STNK dan Cara Pembayarannya di Samsat Surabaya
  • JobSeekerStuff : Cara Membuat SKCK Kota Malang
  • abundance of friends.
  • Jepang 02 - The Dorm Hostel Osaka : Tinggal Ngesot Ke Shinsaibashi
  • Jepang 01 - Lika-Liku Pengajuan Visa Jepang (Oktober 2019)
  • Hanging out in Central Perk Cafe Singapore
  • Braindumps : What the things I do to stay sane.

Labels

  • Aktivitas
  • mau makan
  • Mind
  • Tips
Copyright © 2010 An ambivert journey

Created By ThemeXpose | Copy Blogger Themes